13 Tanda Anak Bahagia dari Seorang Psikolog: Apakah Mereka Sering Ungkapkan Berbagai Perasaan?
Keberhasilan buah hati juga menjadi kesenangan bagi para orangtua, dan demikian pula sebaliknya. Mengulas soal ketidaksenangan anak yang cerdas, bisa jadi pada masa kanak-kanak, kegembiraan mereka cukup mudah dicapai. Hanya dengan berada bersama orang tua saja sudah membuat mereka senang.
Namun, seiring berlalunya waktu dan pertambahan umurnya, kekayaan emosional yang dialaminya menjadi lebih rumit pula. Orang tua sering kali merenung-renungi hal tersebut: "Adakah anak saya benar-benar senang? Adakah 'tank cintanya telah terisi sepenuhnya?"
Betul sekali, Bunda, kegembiraan anak-anak pun turut memengaruhi jalannya hidup mereka di masa mendatang. Sebagaimana diteliti pada tahun 2012, disinyalir adanya ikatan antara memiliki awal kehidupan atau masa pubertas yang penuh tawa dengan kondisi finansial yang baik nantinya; hal ini membuktikan bahwa kedua faktor tersebut saling berkaitan.
Dikutip dari Smithsonian Magazine Para peneliti mengkaji informasi dari studi panjang terhadap 15.000 pemuda dan orang muda di AS sebelum mencapai kesimpulan tersebut. Setelah kurun waktu kira-kira sepuluh tahun semenjak awal pemerikanan tentang tingkat kegembiraan dirasakan responden, tim ilmuwan menunjukkan bahwa individu dengan indeks keceriaan lebih baik cenderung meraih pendapatan signifikan di masa mendatang.
Mereka mengasumsikan bahwa orang-orang yang merasa senang cenderung memiliki peluang lebih besar untuk menyelesaikan pendidikannya, mendapat pekerjaan, serta dinaikkan pangkatnya daripada mereka yang pernah kurang bahagia di masa lalu.
Anak-anak di Finlandia Memiliki Kepuasan Hidup yang Tinggi karena Orang Tua mereka Menghindari 3 Hal Berikut
|
Tanda-tanda Anak Bahagia Menurut Para Ahli
Maka sangatlah penting bagi kita sebagai orangtua untuk memastikan kebahagiaan anak-anak kita. Ada sejumlah tanda-tanda yang bisa mengindikasikan jika sang buah hati sedang merasa senang dan terpuaskan dalam hidupnya. Mari kita simak apa sajakah karakteristik tersebut? Penjelasannya dapat dilihat di bawah ini berdasarkan kutipan dari berbagai referensi:
1. Tampilkan senyuman serta tertawanya dengan ikhlas
Salah satu indikasi kuat bahwa seorang anak merasa bahagia adalah frekuensi mereka tersenyum dan tertawa dengan alami. Katy Hopkins, PhD, HSPP, direktur medis pada Layanan Perawatan perilaku terintegrasi pediatrik di Norton Children's, menyatakan bahwa anak-anak yang berbahagia cenderung sering kali mengeluarkan suara tawa atau menunjukkan ekspresi gembira bukan saja ketika mendengar sesuatu lucu, tapi juga dalam kegiatan rutin harian mereka.
Pernyataan serupa juga dikemukakan oleh Ariana Hoet, PhD, seorang Direktur Klinis Eksekutif di Yayasan Pelayanan Kesehatan Anak dan Psikolog Pediatris di Rumah Sakit Anak-Nationwide. Dia menyebutkan bahwa ternyata, bahasa tubuh serta isyarat fisik merupakan beberapa metode terawal yang digunakan anak-anak untuk mengekspresikan dan memengaruhi perasaannya.
"Keberhasilan dalam menciptakan kebahagiaan datang ketika sang anak mengeluarkan senyum serta memperlihatkan postur badan yang terbuka," sebagaimana diambil dari situs tersebut. Parents.
2. Ungkapkan keriangan serta rasa penasaran
Hopkins juga menyebutkan bahwa anak-anak yang senang sering kali dengan sukarela berpartisipasi dalam permainan dan memiliki rasa penasaran bawaan tentang lingkungan sekeliling mereka. Mereka merasakan kebahagiaan baik pada acara penting maupun hal-hal sederhana, bukan hanya ketika berkumpul dengan orang tua atau saudara, melainkan juga selama melakukan kegiatan secara mandiri.
3. Ekspresikan berbagai emosi
Keberhasilan hanya salah satu dari berbagai macam perasaan yang bisa dihadapi oleh buah hati Anda. Di sisi lain, kesejahteraan total sang anak sangat tergantung pada rasa aman, cinta kasih, serta kemampuan untuk mengekspresikan dirinya tanpa cela, Ibu.
4. Ciri-ciri dan hubungan persahabatan
Ketrampilan seorang anak dalam menciptakan serta menjaga ikatan sosial turut membantu kemakmuran hidupnya secara menyeluruh. Menurut Hopkins, "Talihubungan yang baik dengan saudara maupun orang tua adalah penanda pokok dari kedaulatangan bahagia seseorang anak."
5. Ungkapkan kepercayaan diri serta kemampuan mandiri Anda.
![]() |
Seorang anak yang senang selalu menunjukkan minat untuk belajar, berusaha memahami lingkungan sekitar, mencoba hal-hal baru, meningkatkan kemampuan mereka, serta menerima dan menghadapi hambatan dengan positif.
"Kebanyakan dari mereka sering kali menanyakan banyak hal dan meminta penjelasan lebih lanjut tentang topik-topik yang belum dipahaminya dengan baik," jelas Rachel Goldberg, LMFT, PMH-C, seorang konsultan perkawinan dan keluarga bersertifikat yang bertempat tinggal di Los Angeles, California.
"Yang paling utama adalah mereka tidak merasa harus memfilter pertanyaannya karena khawatir dianggap kurang bernilai atau disepelekan. Mereka pun dengan leluasa mengungkapkan pikirannya tanpa rasa takut akan kesalahan," tambahnya.
6. Tunjukkan kreativitas
Inovasi ini bisa direalisasikan melalui banyak bentuk, misalnya melukis, menceritakan kisah, merancang bangunan, ataupun bermain secara imaginatif. Apabila kegiatan tersebut diikuti oleh gelak tawa yang datang tanpa paksaan serta tersenyum seringkali hal itu menjadi indikator dari rasa puas dan stabilitas emosi.
"Saat Anda menyaksikan ekspresi kreatif sang buah hati, hal tersebut umumnya menunjukkan bahwa mereka kemungkinan besar tengah merasakan kegembiraan," jelas Barot.
7. Menikmati kegiatan tertentu serta mengungkapkan semangat yang tinggi
Anak-anak yang gembira ini penuh semangat untuk meraih masa depan dan mempunyai banyak momen yang dinantikan. Motivasinya kerap berasal dari pengaruh orang di sekitarnya.
"Kemungkinan mereka melihat seseorang mengejar suatu tujuan atau melakukan hal yang kelihatan susah lalu merasa termotivasi untuk mengupayakan diri sendiri," ungkap Goldberg.
8. Mereka mengejar passion
Dikutip dari laman Business Insider, Sebuah studi mengindikasikan bahwa anak-anak yang merasa senang, mencapai prestasi luar biasa, walaupun mereka umumnya pintar dan kerap terlibat dalam pertikaian, justru paling condong untuk mempunyai sebuah karakteristik penting yakni keteguhan hati atau kemauan keras.
Keinginan untuk mengikuti minat seseorang walaupun dihadapkan dengan hambatan mungkin menjadi elemen paling krusial agar seorang anak dapat mencapai tujuan mereka dalam kehidupan secara jangka panjang.
9. Beraktivitas secara fisik, serta orang tuanya pun begitu
Anak-anak yang rajin beraktivitas fisik serta bugar kebanyakan merasa lebih senang hidupnya pada semua tahap umur mereka. Sementara itu, balita yang sering kali menghabiskan waktu untuk ikut serta dalam gerakan fisik biasanya mempunyai kedua orangtua sebagai teladan dengan gaya hidup aktif. Penelitian tertentu telah mendeteksi keterkaitan erat antara kurang adanya pergerakan dari para orang tua dengan juga sedikitnya pergerakan anak-anak tersebut.
10. Dapat membuat pilihan
Dikutip dari laman HuffPost Anak-anak yang senang hati adalah mereka yang memegang sedikit kontrol dalam hidupnya. Orang tua tak selalu memberitahu mereka kemana harus pergi, apa yang seharusnya dilakukan, atau makanan seperti apa yang patut dikonsumsi. Memiliki sedikit otonomi dapat menjadi kunci rasa bahagia.
11. Merasa didengarkan
Anak-anak memiliki sifat yang intuitif. Sampai bayi pun bisa mengenalinya saat orangtua tak fokus pada mereka atau hanya menjawab tanpa pikir panjang. Bila anak merasakan bahwa orangtuanya sungguh-sungguh mendengarkannya, hal itu membuat perasaan keterikatan mereka menjadi lebih kuat. Ini akan membangun rasa percaya diri mereka serta meningkatkan tingkat kegembiraan dalam hidup mereka secara menyeluruh.
12. Menikmati kasih sayang yang tak terbatas
Bila buah hati mengetahui bahwa kedua orang tuanya menyayangi serta membantu mereka tanpa melihat situasi apapun, maka mereka lebih berani menghadapi tantangan secara positif. Si kecil menjadi penuh keyakinan dan percaya pada pilihan mereka sendiri. Mereka sadar bahwa kadang-kadang seseorang bisa melakukan kesalahan, namun selalu ada peluang untuk membenarkannya kembali.
13. Anak cukup tidur
Anak-anak yang senang selalu perlu tidur dengan cukup. Walaupun saran spesifik mengenai jumlah waktu tidur yang ideal untuk anak-anak seringkali bervariasi, tetapi bisa dikatakan bahwa mereka yang mendapat istirahat memadai akan memiliki kesehatan tubuh yang baik serta tekanan rendah.
Pilihan Redaksi
|
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway , yuk join kelompok TechTipsIndonesiaSquad. Untuk mendaftar, silakan klik disini. SINI . Gratis!
Posting Komentar untuk "13 Tanda Anak Bahagia dari Seorang Psikolog: Apakah Mereka Sering Ungkapkan Berbagai Perasaan?"